Minggu, 27 Januari 2013

PENCEMARAN TANAH


Pencemaran tanah adalah keadaan dimana bahan kimia buatan manusia masuk dan mengubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial; penggunaan pestisida; masuknya air permukaan ta
nah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan; kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah; air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal dumping).

Ketika suatu zat berbahaya/beracun telah mencemari permukaan tanah, maka ia dapat menguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang masuk ke dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun di tanah tersebut dapat berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan atau dapat mencemari air tanah dan udara di atasnya.



Faktor-faktor penyebab pencemaran tanah antara lain:
1.      Pembuangan bahan sintetis yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme, seperti plastik, kaleng, kaca, sehingga menyebabkan oksigen tidak bisa meresap ke tanah.
2.      Penggunaan pestisida dan detergen yang merembes ke dalam tanah dapat berpengaruh terhadap air tanah, flora, dan fauna tanah.



Contoh masalah:
Penggunaan deterjen yang berlebihan dapat mengganggu tanah jika air tersebut masuk ke dalam tanah. Deterjen atau sabun dan sejenisnya dapat membunuh bakteri / jamur, dalam hal ini termasuk juga pada tanaman jika tanahnya tercemar oleh deterjen. Deterjen ini tidak terlalu berbahaya jika penggunaannya sedikit, tetapi jika kita mengunakan secara berlebihan atau komposisinya terlalu pekat maka dapat menyebabkan tanaman mati dan tanah tidak akan subur.

Akibat yang ditimbulkan dari pencemaran tanah
a.       Terganggunya kehidupan organisme (terutama mikroorganisme dalam tanah)
b.      Berubahnya sifat kimia atau sifat fisika tanah sehingga tidak baik untuk pertumbuhan tanaman
c.       Mengubah dan mempengaruhi keseimbangan ekologi
d.      Menyebabkan gangguan pada kesehatan tubuh
e.       Bencana alam (Misalnya banjir).

Berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi pencemaran tanah:
1.      PENGOLAHAN SAMPAH
Adapun cara penanggulangan yang bisa kita lakukan adalah memilih membuang sampah sesuai dengan tempatnya. Misalnya sampah organik di buang ke tempat sampah organik. Karena sampah ini dapat dijadikan sebagai pupuk jika di olah. Sedangkan sampah plastik dapat di pilih dan digunakan kembali (reuse)

2.      REMEDIASI
Remediasi adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah yang tercemar. Ada dua jenis remediasi tanah, yaitu in-situ (atau on-site) dan ex-situ (atau off-site). Pembersihan on-site adalah pembersihan di lokasi. Pembersihan ini lebih murah dan lebih mudah, terdiri dari pembersihan, venting (injeksi), dan bioremediasi.

Pembersihan off-site meliputi penggalian tanah yang tercemar dan kemudian dibawa ke daerah yang aman. Setelah itu di daerah aman, tanah tersebut dibersihkan dari zat pencemar. Caranya yaitu, tanah tersebut disimpan di bak/tanki yang kedap, kemudian zat pembersih dipompakan ke bak/tangki tersebut. Selanjutnya zat pencemar dipompakan keluar dari bak yang kemudian diolah dengan instalasi pengolah air limbah. Pembersihan off-site ini jauh lebih mahal dan rumit.

3.      BIOREMEDIASI
Bioremediasi adalah proses pembersihan pencemaran tanah dengan menggunakan mikroorganisme (jamur, bakteri). Bioremediasi bertujuan untuk memecah atau mendegradasi zat pencemar menjadi bahan yang kurang beracun atau tidak beracun (karbon dioksida dan air).

4.      REBOISASI
Reboisasi merupakan penanaman kembali hutan yang gundul. Dalam hal ini termasuk pula tanah yang sudah rusak. Ada beberapa tanaman yang dapat menyerap radiasi / bahkan polusi dari suatu ekosistem yang rusak. Pada saat tanah masih rusak kita dapat mengusahakan untuk menetralisir tanah terlebih dahulu sebelum di Tanami. Kemudian berikan pupuk alami agar tanah lebih subur, setelah tanah mulai netral dan subur maka baru bisa ditanami lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar